Rotasi.co.id – Perumda Tirta Patriot memastikan gangguan pasokan air bersih di Kelurahan Aren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, disebabkan oleh pipa utama yang pecah akibat aktivitas pengeboran (boring) dari pihak ketiga, diduga berasal dari pekerjaan Telkom atau PLN, sejak Jumat (26/09/2025).
Manager Zona 4 Perumda Tirta Patriot, Joni Purwanto, menjelaskan bahwa kebocoran pipa tersebut menyebabkan aliran air ke beberapa wilayah, termasuk Aren Jaya dan Setia Mekar, terhenti total.
“Pipa utama mengalami kebocoran karena aktivitas pengeboran pihak ketiga. Akibatnya, pasokan air bersih ke wilayah terdampak berhenti sepenuhnya sejak Jumat,” ujarnya di Bekasi, Senin (29/09/2025).
Joni menambahkan, setelah dilakukan perbaikan pertama pada Jumat malam, tim teknis langsung berupaya menambah debit air ke arah Setia Mekar pada keesokan harinya. Namun, upaya tersebut justru menimbulkan kendala baru.
“Pada Sabtu, saat kami menambah volume air dengan dua pompa, tekanan air meningkat dan menyebabkan pipa di wilayah Poncol kembali pecah,” jelasnya.
Akibat dua insiden tersebut, aliran air di sejumlah wilayah seperti Aren Jaya, Setia Mekar, dan sekitarnya kembali terganggu.
Untuk mengantisipasi kelangkaan air, Perumda Tirta Patriot menyalurkan air bersih menggunakan mobil tangki ke pemukiman warga sejak Minggu siang.
“Kami memastikan distribusi air bersih melalui mobil tangki tetap berjalan secara berkala hingga perbaikan selesai. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Perumda Bhagasasi sebagai mitra suplai utama untuk mempercepat normalisasi,” ujar Joni.
Hingga kini, sebagian wilayah Aren Jaya mulai kembali mendapat pasokan air, meskipun debitnya belum maksimal.
Menurut Joni, proses perbaikan masih berlangsung karena tim teknis kembali menemukan kebocoran baru di sekitar Transpark Bekasi, tepatnya di Jalan Pulau Jawa, yang berdampak pada pasokan air ke wilayah sekitar Puskesmas Aren Jaya.
Untuk mempercepat pemulihan, Perumda Tirta Patriot menambah pasokan air dari sumber Tambun Utara, selain dari Poncol dan Bekasi Kota, guna menyeimbangkan distribusi antara wilayah utara dan selatan.
“Kami berkomitmen memantau kondisi pipa dan melakukan pengecekan rutin di jalur utama distribusi agar gangguan tidak kembali terulang,” tegasnya. (*)














