ROTASI.CO.ID – Preside Turki, Recep Tayyip Erdogan secara resmi meluncurkan papan nama baru untuk Masjid Hagia Sophia pada Kamis (23/7/2020) kemarin.
Dilansir dari publikasi Yeni Safak, Jumat (24/7/2020), ikon kota Istanbul tersebut telah resmi dialih fungsikan kembali menjadi masjid oleh Presiden Erdogan. Hagia Sophia telah digunakan untuk pelaksanaan salat Jumat untuk pertama kalinya setelah 86 tahun menjadi museum.
Setelah pertemuan tentang masalah-masalah militer di Ibu Kota Ankara, Presiden Erdogan bersama delegasi meluncurkan papan nama di gerbang utama Masjid Hagia Sophia dan mengambil foto kelompok di sana.
Hagia Sophia sendiri adalah salah satu tujuan wisata utama di Turki untuk pengunjung domestik dan asing. Pada tahun 1985, Hagia Sophia digunakan sebagai museum dan masuk kedalam Daftar Warisan Dunia UNESCO.
Selanjutnya, Hagia Sophia berfungsi sebagai gereja selama 916 tahun sampai penaklukan Istanbul, dan sebuah masjid dari tahun 1453 hingga 1934 atau hampir 500 tahun. Kemudian dijadiakn sebagai museum selama 86 tahun.
Pada 10 Juli 2020 lalu, pengadilan Turki membatalkan dekrit Kabinet 1934 yang mengubah Hagia Sophia menjadi museum, membuka jalan untuk digunakan kembali sebagai masjid setelah jeda 86 tahun.
Di era baru Hagia Sophia, Direktorat Urusan Agama Turki akan mengawasi layanan keagamaan di masjid, sementara Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata akan mengawasi pekerjaan restorasi dan konservasi. Harta arsitektur juga akan terbuka untuk wisatawan domestik dan asing secara gratis. (ar)