ROTASI
No Result
View All Result
  • Login
  • News
  • Opini
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Budaya
  • Politik
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Internasional
PILKADA 2024
ROTASI TV
  • News
  • Opini
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Budaya
  • Politik
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Internasional
No Result
View All Result
ROTASI
No Result
View All Result
  • News
  • Opini
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Budaya
  • Politik
  • Teknologi
  • Gaya Hidup
  • Internasional
https://delicuan.com https://www.afraservices.net https://www.skysudan.net https://www.gestuet-grenzland.com https://165.22.7.226 https://147.182.220.7 https://sm-4d.vzy.io/
Home Mozaik

(Part VI), 33 Jenis Salat Sunnah Yang Di Lakukan Oleh Rasulullah SAW

Rotasi by Rotasi
June 10, 2020
Reading Time: 5 mins read
0
(Part VI), 33 Jenis Salat Sunnah Yang Di Lakukan Oleh Rasulullah SAW

ROTASI.CO.ID – Salat Sunnah juga dapat menjadi penyempurna salat wajib. Maksudnya adalah ketika ada penilaian salat wajib kita masih ada kekurangan, maka salat sunnah lah yang menutupi kekurangan dari salat wajib yang kita laksanakan.

RELATED POSTS

Gelar HC Day, Hijabers Community Bekasi Dorong Muslimah agar Berdaya

Ustadz Wahyu Bimbing Pemuda Desa Oebelo Masuk Islam

Malam-Malam Penuh Berkah: Mengikuti Jejak Nabi di 10 Hari Terakhir Ramadhan

Sudah 13 jenis salat Sunnah yang biasa dilakukan oleh Rasulullah SAW dalam artikel yang dibuat oleh penulis. Untuk melengkapinya, penulis akan Kembali melanjutkan apa saja jenis salat sunna yang mungkin kita belum mengetahui dan belum pernah melaksanakannya. Semoga ini menjadi ilmu yang memberikan wawasan baru dan menguatkan keimanan kita. Aamiin yaa Robbal’alamiin.

Salat Ied

Ied يااااا ه ا عااا (secara bahasa artinya adalah kembali atau berulang-ulang.140 Oleh sebab itu ied terulangulang kembali setiap tahunnya paling tidak dua kali.

Adapun secara istilah ied artinya adalah hari raya. Maka iedul fitri maknanya adalah hari raya makan. Sedangkan iedul adha maknanya adalah hari raya penyembelihan hewan qurban. Kita dalam satu tahun melaksanakan shalat ied dua kali. Yaitu pada hari raya idhul fitri dan hari raya idhul adha.

Mengenai shalat ied ada beberapa dalil mengenai anjuran untuk melaksanakannya. Diantaranya adalah sebagai berikut: Dalil pertama adalah al-Quran surat al-Kautsar ayat 2 di bawah ini “Maka dirikanlah shalat dan sembelihlah qurban. (QS. Al-Kautsar : 2)”

Dalil kedua hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim di bawah ini: “Dari Ibnu Umar radhiyallahuanhuma bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam , Abu Bakr, Umar semuanya shalat idhul fitri dan idhul adha sebelum khutbah. (HR. Muslim)”

ADVERTISEMENT

Dalil ketiga hadits yang diriwayatkan oleh Imam Imam Muslim di bawah ini: “Dari Jabir bin Samrah radhiyallahuanhu berkata: Saya pernah shalat bersama Nabi shallallahu alaihi wasallam shalat idhul fitri dan idhul adha lebih dari satu kali tanpa adzan dan iqamah. (HR. Muslim)”

Para ulama telah sepakat bahwa shalat ied itu disyariatkan. Tidak ada ulama yang mengingkari mengenai pensyariatan shalat ied. Madzhab Syafi’iy mengatakan shalat ied hukumnya sunnah mu’akkadah. Yaitu sunnah yang sangat dianjurkan sekali untuk dilaksanakan.

Imam an-Nawawi rahimahullah (w. 676 H) seorang ulama besar madzhab Syafi’iy menyebutkan sebagai berikut: “Kaum muslimin sepakat bahwa shalat ied disyariatkan dan hukumnya bukan fardhu ain. Imam Syafi’iy dan mayoritas ulama syafiiyah mengatakan hukumnya sunnah”.

Kesunnahan melaksanakan shalat ied ini adalah pendapat mayoritas ulama dari kalangan madzhab Hanafi, Maliki dan Syafi’iy. Sebagian ulama Hanafi mengatakan hukumnya fardhu kifayah. Imam Ahmad bin Hanbal memiliki dua pendapat.

Salat Istisqa

Shalat istisqa’ adalah shalat sunnah yang dikerjakan dalam rangka meminta kepada Allah SWT untuk diturunkannya hujan. Para ulama menyebutkan bahwa ada banyak dalil yang menunjukkan tentang kesunnahan untuk mengerjakan shalat istisqa ketika dilanda kemarau panjang.

Dalil pertama adalah al-Quran surat Nuh ayat 10- 12 di bawah ini: “Maka aku katakan kepada mereka,”Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai”.

Dalil kedua hadits yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari, Imam Muslim, Imam Abu Dawud dan Imam at-Tirmidzi di bawah ini: “Dari Abbad bin Tamim dari pamannya, Sesungguhnya Nabi shallallahu alaihi wasallam pernah keluar bersama orang-orang untuk minta hujan. Lalu beliau shalat istisqa’ 2 rakaat dengan menjahrkan bacaan, beliau merubah posisi selendangnya, dan mengangkat kedua tangannya untuk berdoa dengan menghadap kiblat”.

Dalil ketiga misalnya hadits yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari di bawah ini: “Dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu beliau berkata: Nabi shallallahu alaihi wasallam tidak pernah mengangkat kedua tangannya saat berdoa kecuali ketika istisqa’. Sungguh beliau mengangkat kedua tangan sampai kelihatan putihnya ketiak beliau”.

Mayoritas ulama seperti madzhab Maliki, Syafi’iy dan Hanbali mengatakan bahwa shalat istisqa’ hukumnya adalah sunnah mu’akkadah. Adapun imam Abu Hanifah mengatakan cukup dengan berdoa saja tanpa shalat.

Salat Gerhana

Para ulama ahli fiqih memberikan istilah yang berbeda untuk penyebutan shalat gerhana matahari dan shalat gerhana bulan. Shalat gerhana matahari biasa disebut dengan istilah shalat kusuf ( و كساااااا .( Adapun shalat gerhana bulan disebut dengan shalat khusuf ( و خس ).

Masalah shalat gerhana ada beberapa dalil mengenai anjuran untuk melaksanakannya. Diantaranya adalah sebagai berikut: Dalil pertama adalah al-Quran surat Fushshilat ayat 37 di bawah ini: “Dan dari sebagian tanda-tanda-Nya adalah adanya malam dan siang serta adanya matahari dan bulan. Janganlah kamu sujud kepada matahari atau bulan tetapi sujudlah kepada Allah Yang Menciptakan keduanya.”

Maksud dari perintah Allah SWT untuk bersujud kepada Yang Menciptakan matahari dan bulan adalah perintah untuk mengerjakan shalat gerhana matahari dan shalat gerhana bulan.

Dalil kedua hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim di bawah ini: “Dari Ibnu Abbas radhiyallahuanhuma beliau berkata: bahwa telah terjadi gerhana matahari di zaman Nabi shallallahu alaihi wasallam , lalu Nabi shalat bersama orang-orang. Beliau berdiri lama seperti membaca surat al-Baqarah lamanya. Lalu ruku’ sangat lama sekali, lalu berdiri lama tidak selama berdiri di awal. Lalu ruku sangat lama tidak selama ruku’ di awal tadi. Lalu sujud, lalu setelah selesai beliau berdiri lagi tidak selama berdiri di awal. Lalu ruku’ sangat lama sekali, lalu berdiri lama tidak selama berdiri di awal. Lalu ruku sangat lama tidak selama ruku’ di awal tadi. Lalu sujud. Setelah selesai shalat ternyata gerhana matahari sudah selesai. Lalu beliau bersabda: “Sesungguhnya matahari dan bulan adalah salah satu tanda kebesaran Allah SWT, gerhana terjadi bukan karena kematian atau lahirnya seseorang. Jika kalian melihatnya maka berdzikirlah kepada Allah SWT.”

Orang arab jahiliyah ketika terjadi gerhana mereka beranggapan bahwa hal itu adalah tandatanda kematian atau kelahiran seseorang. Orang-orang india ketika terjadi gerhana mereka beranggapan bahwa hal itu disebabkan Iblis memakan matahari dan bulan.

Orang-orang cina ketika terjadi gerhana mereka beranggapan bahwa hal itu disebabkan naga memakan matahari dan bulan. Sedangkan, Orang-orang jawa ketika terjadi gerhana mereka beranggapan bahwa hal itu disebabkan raksasa batara kala menelan matahari dan bulan.

Padahal Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya matahari dan bulan adalah salah satu tanda kebesaran Allah SWT, gerhana terjadi bukan karena kematian atau lahirnya seseorang. Jika kalian melihatnya maka berdzikirlah kepada Allah SWT.”

Para ulama telah sepakat bahwa shalat gerhana hukumnya sunnah mu’akkadah. Ketika terjadi gerhana maka sebaiknya kita bersegera menuju ke masjid untuk melaksanakan shalat gerhana secara berjamaah.

Imam an-Nawawi rahimahullah (w. 676 H) seorang ulama besar madzhab Syafi’iy menyebutkan sebagai berikut: “Shalat gerhana matahari dan shalat gerhana bulan hukumnya sunnah mu’akkadah berdasarkan ijma’para ulama. Yang masyhur di kalangan para ahli fiqih bahwa kusuf untuk gerhana matahari dan khusuf untuk gerhana bulan.”

Para ulama sepakat bahwa jumlah rakaat shalat gerhana adalah 2 rakaat. Dikerjakan saat mulai terjadinya gerhana hingga gerhana tersebut selesai. Wallahualam Bissawab. (ar)

Sumber:

– Sabungan Enam, 33 Macam Salat Sunnah, Muhammad Ajib, Lc., MA., Rumah Fiqih Indonesia.

Tags: Shalat Su
ShareTweetPin
Rotasi

Rotasi

ROTASI.CO.ID adalah portal media online yang menyediakan beragam berita secara update, faktual dan aktual.

Related Posts

Gelar HC Day, Hijabers Community Bekasi Dorong Muslimah agar Berdaya
Mozaik

Gelar HC Day, Hijabers Community Bekasi Dorong Muslimah agar Berdaya

November 9, 2024
Ustadz Wahyu Bimbing Pemuda Desa Oebelo Masuk Islam
Mozaik

Ustadz Wahyu Bimbing Pemuda Desa Oebelo Masuk Islam

August 7, 2024
Malam-Malam Penuh Berkah: Mengikuti Jejak Nabi di 10 Hari Terakhir Ramadhan
Mozaik

Malam-Malam Penuh Berkah: Mengikuti Jejak Nabi di 10 Hari Terakhir Ramadhan

April 2, 2024
Menjelajahi Malam Lailatul Qadar: Tanda-tanda dan Maknanya
Mozaik

Menjelajahi Malam Lailatul Qadar: Tanda-tanda dan Maknanya

April 1, 2024
sumber : pixabay
Mozaik

Baitul Maqdis: Kisah Pembebasan dan Kedamaian

February 15, 2024
Kisah Umar bin Khattab dan Pembebasan Baitul Maqdis
Mozaik

Kisah Umar bin Khattab dan Pembebasan Baitul Maqdis

February 9, 2024
Next Post
Baznas Dapat Penghargaan Global Good Governance SDGs Champion Award 2020

Baznas Dapat Penghargaan Global Good Governance SDGs Champion Award 2020

Dengan Tagar #2020SejutaQuran, BWA Siap Kuatkan Indonesia Hingga Ke Pelosok Indonesia

Dengan Tagar #2020SejutaQuran, BWA Siap Kuatkan Indonesia Hingga Ke Pelosok Indonesia

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Trending Artikel

  • Tujuh Tahun Tanpa Sertifikat, Pembeli Kavling Lengkeng Lapor Kasus Penipuan

    Tujuh Tahun Tanpa Sertifikat, Pembeli Kavling Lengkeng Lapor Kasus Penipuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Katar Bekasi Utara Kritisi Pekerjaan Proyek Jalan yang Tak Selesai dan Menutup Pelaku Usaha

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Namanya Dicatut Disdik Dalam Penetapan Rombel, BMPS Bakal Gugat ke PTUN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Disnaker Kota Bekasi Usut Penipuan Berkedok Penyalur Tenaga Kerja

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kemendikdasmen Pro BMPS, Ayung: Hanya Kota Bekasi Abaikan Aturan Menteri Soal SPMB

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Artikel Terbaru

‎TNBTS Buka Kembali Jalur Pendakian Gunung Semeru Secara Terbatas ‎

‎TNBTS Buka Kembali Jalur Pendakian Gunung Semeru Secara Terbatas ‎

May 18, 2025
Waspada Calo, Disdukcapil Kota Bekasi Minta Warga Lapor ke Nomor Pengaduan

Waspada Calo, Disdukcapil Kota Bekasi Minta Warga Lapor ke Nomor Pengaduan

May 17, 2025
Kemendikdasmen Pro BMPS, Ayung: Hanya Kota Bekasi Abaikan Aturan Menteri Soal SPMB

Kemendikdasmen Pro BMPS, Ayung: Hanya Kota Bekasi Abaikan Aturan Menteri Soal SPMB

May 17, 2025
BOTRAM Tambun Utara Jadi Rujukan Nasional, Camat: Berikan Layanan Digital Kependudukan

BOTRAM Tambun Utara Jadi Rujukan Nasional, Camat: Berikan Layanan Digital Kependudukan

May 17, 2025
173 Botol Miras Disita, Pemkot Bekasi Tindak Tegas Toko Tanpa Izin

173 Botol Miras Disita, Pemkot Bekasi Tindak Tegas Toko Tanpa Izin

May 17, 2025

Rotasi.co.id merupakan media online yang menyajikan artikel secara faktual dan aktual sebagai roda berita dan informasi.

Pilihan Editor

‎TNBTS Buka Kembali Jalur Pendakian Gunung Semeru Secara Terbatas ‎

Waspada Calo, Disdukcapil Kota Bekasi Minta Warga Lapor ke Nomor Pengaduan

Katagori

  • Bisnis
  • Budaya
  • Cek Fakta
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Gaya Hidup
  • Hukum
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Mozaik
  • News
  • Opini
  • Pendidikan
  • Politik
  • Ramadhan
  • Teknologi
  • Uncategorized
  • Wisata

Tentang Kami

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Hubungi Kami

© 2024 ROTASI.CO.ID | All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Kategori
    • News
    • Opini
    • Bisnis
    • Ekonomi
    • Budaya
    • Politik
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Mozaik
    • Gaya Hidup
    • Wisata
    • Teknologi
    • Internasional
    • Cek Fakta
    • Puisi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami

© 2024 ROTASI.CO.ID | All Right Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In