ROTASI.CO.ID – Menteri Agama (Menag), Fachrul Razi berharap daging kurban dari para pekurban bisa dibagikan lebih banyak kepada fakir miskin. Pasalnya, perayaan Idul Adha 1441 Hijriah tahun ini berada dalam suasana yang berbeda, seiring masih mewabahnya pandemi COVID-19.
Menurutnya, pandemi ini sudah pasti sangat berdampak pada sektor ekonomi masyarakat. Untuk itu ia berharap agar daging kurban bisa dibagikan lebih banyak ke fakir miskin.
“Di situasi sekarang, dianjurkan sebanyak mungkin dibagikan kepada fakir miskin,” ujar Menag dalam kesempatan webinar bertajuk Ngobrol Seru tentang Adaptasi Kebiasaan Baru di Lembaga Pendidikan Islam, Kamis (23/7/2020) kemarin.
Pada kesempatan itu, Menag juga mengimbau masyarakat yang mampu secara ekonomi untuk berkurban. Menurutnya, saat ini banyak yang membutuhkan.
Terkait potensi kerumunan saat pemotongan hewan kurban, Menag menegaskan bahwa pihaknya telah menerbitkan surat edaran (SE). Dalam SE tersebut, dijelaskan bahwa pemotongan hewan kurban harus memenuhi protokol kesehatan. Aturannya antara lain, harus menggunakan peralatan sendiri, menjaga jarak, dilakukan di tempat terbuka, dan memakai masker.
“Pembagian kurban sebaiknya diantar ke rumah masing-masing, untuk menghindari kerumunan. Memang kerja akan lebih banyak sedikit, tapi lebih aman dan pahalanya juga lebih,” jelas Menag.
Selanjutnya, Menag berpesan tentang pentingnya kepedulian di tengah pandemi. Menag pun mengutip pesan Nabi, bahwa bukan umatku, orang yang tidur dengan tenang padahal ada tetangganya yang kelaparan. (ar)