ROTASI.CO.ID – Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam, Kementerian Agama RI memiliki Unit Percetakan Al-Qur’an (UPQ) sebagai lembaga percetakan kitab suci yang di Kelola secara langsung. Keberadaan UPQ untuk meningkatkan upaya Pemerintah dalam memfasilitasi kebutuhan umat Islam.
Kepala UPQ, Jamaluddin M. Marki, Lc. M.Si mengatakan Mushaf Alquran yang dicetak akan menggunakan paper dengan teknologi terbaik. Alquran katanya, akan didistribusikan secara gratis ke seluruh umat Islam di Indonesia.
“Kami akan berperan menjaga kemurnian Alquran. Dalam proses mencetak mushaf, UPQ menerapkan Kerjasama dalam standar pengawasan yang ketat dengan Lajnah Pentashih Mushaf Al-Quran guna menghindari timbulnya kesalahan dalam cetak sekecil mungkin. Dalam produksinya, kami juga menggunakan bahan baku kertas QPP yang berlabel Halal,” ungkap Jamaluddin dalam kunjungan Bimas Islam bersama awak media di Ciawi Bogor, Selasa (22/9/2020).
Ia mengaku, UPQ sejak dilaunching pada 26 Oktober 2016 lalu telah mampu mencetak 1.585.000 eksemplar Alquran. Hingga saat ini, sebanyak 608.349 Eksemplar Alquran telah di distribusikan secara gratis.
“Alquran yang kami telah cetak telah melalui beberapa tahapan dan mendapat persetujuan dari para pentashih atau quality control yang dikenal dengan tujuh tahapan wajib. Jadi sudah urutan, kalimatnya pasti seuai dan layak di distribusikan,” jelasnya.
Ia berharap kedepannya UPQ dapat terus menjaga eksistensinya sebagai potensi asset milik Negara yang dapat mencetak Alquran dengan benar dan memiliki kualitas terbaik yang berada dibawah naungan Direktorat Jenderal Bimas Islam sehingga nantinya dapat menjadi salah satu destinasi wisata religi di Indonesia sebagai pusat pengembangan peradaban Islam. (ar)