Rotasi.co.id – Muhammadiyah Kebayoran Baru Jakarta, sukses menyelenggarakan event bertaraf internasional dengan tema Enlightening Education and Civilization, di Kompleks Li-Bend School, Kebayoran Baru, Jakarta, pada Sabtu 21 September 2024 lalu.
Dalam rangkaian kegiatan event, terdapat Seminar International in Education, yang menghadirkan sejumlah ahli pendidikan baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Akademikus, Rocky Gerung, hadir sebagai pembicara sentral pada kegiatan tersebut, selain itu hadir pula Ketua Dewan Profesor Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Prof. Imam Roband, dan berbagai tokoh pendidikan lainnya untuk membahas arah pendidikan di masa depan.
Rocky menjelaskan pendidikan harus mampu menciptakan generasi yang berpikir kritis dan beradaptasi dengan perubahan zaman, terutama di era disrupsi teknologi.
“Filosofi pendidikan bukan hanya tentang mentransfer ilmu, tapi juga membentuk kesadaran dan kebebasan berpikir,” kata Rocky, dalam keterangan pers.
Sementara itu, Prof. Imam Robandi, memaparkan pentingnya menjadi guru yang menyenangkan dan relevan di tengah perubahan teknologi yang cepat.
Ia menekankan bahwa peran guru dalam era digital adalah menjadi fasilitator yang mendukung siswa dalam menghadapi tantangan dunia modern.
Masih di lokasi yang sama, CEO perusahaan pengembang aplikasi pendidikan di Australia, Dr. Rizq Muhammad Syazwan, menyampaikan bahwa teknologi pendidikan berperan penting dalam menghadapi tantangan era digital.
Event tersebut juga menghadirkan kompetisi International Olympiad Quran and Science (INOQS), yang menarik partisipasi sebanyak 1.400 peserta dari berbagai negara dengan ragam jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, hingga SMA.
Dengan digelarnya seminar internasional dan INOQS, Muhammadiyah Kebayoran Baru sekali lagi membuktikan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang berprestasi, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
