Rotasi.co.id – Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, menjadi pembicara kunci dalam Panel Diskusi The Yudhoyono Institute di Jakarta.
Diskusi yang dihadiri Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, dan pemilik The Yudhoyono Institute, Agus Harimurti Yudhoyono, membahas dinamika geopolitik, keamanan, dan ekonomi global.
Wamen Ossy menganalisis dampak perang tarif era Trump terhadap tatanan dunia pasca Perang Dunia II.
“Kekuatan Amerika Serikat mulai melemah, membuka peluang bagi negara lain untuk mendominasi, terutama Tiongkok,” kata Wamen Ossy dalam keterangan tertulis yang diterima pada Senin (14/4/2025).
Ia menjelaskan pentingnya transisi menuju tatanan dunia yang lebih adil dan berkelanjutan melalui kerja sama regional, khususnya ASEAN.
“Kita harus memperkuat kerja sama regional untuk menghadapi ketidakpastian global,” tegasnya.
Indonesia, menurutnya, perlu fokus pada pembangunan ketahanan nasional menghadapi ancaman militer dan non-tradisional seperti perubahan iklim.
“Diskusi ini dihadiri para pemangku kepentingan dan pakar, menghasilkan analisis mendalam tentang dinamika geopolitik global dan implikasinya bagi Indonesia,” pungkasnya. (*)
