Rotasi.co.id | Kota Bekasi – Di tengah maraknya kasus dugaan tawuran antar pelajar yang ramai diberitakan, namun sebaliknya pada Pondok Pesantren (Ponpes) dinilai tidak pernah terjadi kasus tawuran antar santri di Kota Bekasi.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua PCNU Kota Bekasi, Muhammad Jupri yang meyakini tidak ada santri yang terlibat kasus tawuran.
“Karena sampai hari ini, saya Haqqul Yakin bahwa cuman dipondok pesantren, gak ada santrinya pada tawuran,” kata Jupri saat ditemui di Gedung El Said Center, Kota Bekasi, Senin (21/10/2024) malam.
Ia menilai pondok pesantren memiliki peran besar untuk menjaga serta membentuk akhlak, agama dan keilmuan santri di bidang sains.
Dirinya mengungkapkan, santri yang berhasil dididik dapat mengisi peran profesional baik di sektor pemerintahanan maupun swasta.
“Santri juga sekarang sudah luar biasa, sudah berkembang pesat dan masuk juga di lini-lini pemerintahan, di lini-lini profesional dan lain sebagainya,” ujarnya
Terakhir, Jupri mengajak kepada para orang tua untuk tidak ragu memasukkan anak-anaknya ke pondok pesantren.
“Begitu saya berharap juga masyarakat kota Bekasi, ya ayo anaknya dipondokan, anaknya dipesantrenkan,” tukasnya.